Selasa, 11 Juli 2017

CARA MENCEGAH DAN MENGOBATI PENYAKIT JANTUNG DIUSIA MUDA






GEJALA PENYAKIT JANTUNG

Nyeri pada dada dengan rasa seperti tertusuk (Angina pektoris)
Rasa berdebar pada jantung seperti tertekan
Sesak nafas disertai keringat dingin dan juga kesemutan yang terasa hingga pada bagian lengan, punggung dan lain-lain.
Bagi penderita gagal jantung sedikit berbeda, mungkin penderita tidak merasakan gejala seperti nyeri dada. Gejala umumnya yaitu mengalami kesulitan dalam tidur, dikuti kaki bengkak, mudah lelah, dan rasa sesak napas.
Nyeri leher
Masalah Seksual
Pusing, pingsan, atau sesak napas
Gangguan pencernaan, mual, atau heartburn
Sakit pada rahang dan telinga

Ketahui Ciri Ciri penyakit jantung pada usia dini demi mengatasi serangan jantung yang mematikan, berikut ciri gejalanya.



  • 1. Gejala sesak nafas
Bila anda mengalami pernafasan yang tidak stabil alias sesak nafas, waspadalah. Biasanya yang terkena penyakit asma. Akan tetapi serangan sesak nafas merupakan salah satu gejala dari penyakit jantung. Penjelasannya adalah apabila ada penyakit jantung kadang – kadang ada cairan yang masuk ke dalam rongga paru – paru, maka sangat mengganggu udara ketika masuk ke paru – paru hingga akhinya mengalami sesak nafas. Apabila ketika tidur atau berisitrahat, anda mengalami sesak nafas, maka anda termasuk kedalam kategori penyakit jantung kronis atau tingkat lanjut.
  • 2. Sering pusing bahkan pingsan
Bila anda sering mengalami pusing dikepala hingga akhirnya pingsan, maka itu adalah salah satu gejala penyakit jantung. Umumnya, para penderita penyakit jantung mengalami hal itu.
  • 3. Jantung sering berdebar-debar atau disebut Palpitasi
Gejala yang satu ini patut diwaspadai juga. Gejala jantung sering berdeyut kencang ata melemah tanpa alasan sering muncul anda harus periksa ke dokter secepatnya.
  • 4. Gampang lelah dan pening
Bila badan sering lemah biasanya ada pasokan darah ke dalam tubuh tidak bekerja secara normal. Agar kinerja jantung anda tidak melemah alangkah baiknya periksa secara rutin dan berolah raga yang ringan. Hindari kebiasaan buruk seperti minuman keras, candu, merokok atau lainnya. Selain itu imbangilah dengan gaya hidup sehat dengan makan berbahan alami.
  • 5. Gangguan pencernaan
Dalam satu studi diketahui wanita dua kali lebih mungkin mengalami muntah, mual dan gangguan pencernaan selama beberapa bulan menjelang serangan jantung dibanding pria. Kondisi ini terjadi karena sumbatan lemak di arteri akan mengurangi suplai darah ke jantung yang biasanya terjadi di dada kadang bisa muncul di perut.
Hal ini tergantung pada bagian mana dari jantung yang mengalami gangguan sehingga ia mengirimkan sinyal rasa sakit di bagian tubuh yang lebih rendah dari dada.
  • 6. Keringat Berlebih
Beberapa penyakit jantung yang banyak dialami oleh penderita biasanya mengalami keringat berlebih atau Hiperhidrosis biasanya dialami pada area tertentu saja seperti tangan, kaki, ketiak dan terkadang wajah. Jarang sekali dialami pada seluruh tubuh. Biasanya kondisi ini dialami setidaknya satu kali dalam seminggu tanpa adanya hal atau kondisi yang mendasari.(tanpa melakukan apa aapa seperti olahraga dan aktifitas lainnya).

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda lakukan untuk mencegah terkena penyakit jantung.

  • Hindari makanan yang mengandung kolesterol (LDL) tinggi
Kolesterol jahat atau LDL dikenal sebagai penyebab utama terjadinya proses aterosklerosis, yaitu proses pengerasan dinding pembuluh darah, terutama di jantung, otak, ginjal, dan mata. Akibat proses itu, saluran pembuluh darah, khususnya pembuluh darah koroner, menjadi sempit dan menghalangi aliran darah di dalamnya. Akibatnya, jantung akan sulit memompa darah. Keadaan tersebut dapat meningkatkan resiko penyakit jantung.
  • Mengonsumsi makanan yang berserat tinggi (sayur dan buah)
Serat diketahui punya peran penting dalam menjaga kesehatan. Serat terdiri dari dua jenis, yakni serat larut dan tak larut. Serat larut tidak dapat dicerna oleh enzim pencernaan, tetapi larut dalam air panas. Serat larut inilah yang membuat perut kenyang lebih lama dan memberikan energi lebih panjang serta bermanfaat menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Umumnya, terdapat pada buah dan sayur dan juga pada oat (bubur gandum). Serat yang larut dalam tubuh dapat mengikat kolesterol dan mengeluarkannya dari tubuh. Peran itulah yang mampu menurunkan kadar kolesterol dalam darah hingga menurunkan resiko penyakit jantung.]
  • Hindari stres
Hasil penelitian ilmuwan Belanda yang dipublikasikan jurnal Clinical Endocrinology and Metabolism menunjukkan bahwa kadar hormon kortisol yang tinggi akibat stres terkait erat dengan kematian akibat penyakit kardiovaskular. Stres dapat menyebabkan arteri yang tertimbun plak menyempit dan ini menurunkan aliran darah hingga 27 persen. Penyempitan yang berarti terlihat bahkan pada arteri yang terkena penyakit ringan. Penelitian lain mengesankan bahwa stres berat dapat menyebabkan pecahnya dinding arteri yang mengandung plak dan memicu serangan jantung.
  • Hindari alkohol
Alkohol dapat menaikkan tekanan darah, memperlemah otot jantung, mengentalkan darah dan menyebabkan kejang arteri yang dapat menyebabkan serangan jantung.
  • Berhenti merokok
Merokok meningkatkan tekanan darah dan memasukkan zat-zat kimia beracun ke dalam tubuh, seperti nikotin dan karbon monoksida, ke dalam aliran darah. Zat-zat kimia ini, selanjutnya akan merusak arteri yang penting bagi kehidupan jantung.
  • Kendalikan tekanan darah 
Tekanan darah yang tinggi menyebabkan pembesaran otot jantung kiri sehingga jantung beresiko mengalami gagal fungsi.
  • Berolahraga secara teratur
Olahraga yang teratur (sedikitnya tiga kali seminggu) turut menurunkan tingkat kolesterol yang jahat (LDL), menjaga tekanan darah agar tidak meningkat, dan mencegah kelebihan berat badan.

Ramuan Tradisional Untuk Penyakit Jantung






1. Daun Sukun Daun sukun mengandung sitosterol dan flavonoid yang membantu meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan jantung. Petiklah daun sukun tua, kemudian rebus ke dalam 5 gelas air hingga tersisa setengahnya. Setelah disaring, minumlah airnya. Lakukan selama seminggu.


2. Ubi jalar dan Wortel Zat fotinutrien yang terdapat dalam Ubi jalar membantu sistem peredaran dalam tubuh dan sel-sel tubuh yang rusak. Zat ini juga efektif untuk melawan serangan jantung. Siapkan 3 buah wortel segar. Setelah dicuci, parut dan ambil airnya dengan cara diperas kemudian tambahkan 2 sdm madu. Minum ramuan alami ini sebanyak 3 kali dalam sehari hingga sembuh.

3. Kunyit Kunyit bermanfaat untuk melarutkan kolesterol jahat dalam darah yang dapat menyumbat pembuluh darah. Ambil kunyit seukuran 4 ruas jari. Setelah diparut, seduh ke dalam ½ gelas air panas selama ¼ jam. Setelah disaring, tambahkan madu secukupnya. Minum ramuan peluruh kolesterol jahat ini.

4. Jus mengkudu Mengkudu mengandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas penyebab serangan jantung maupun kanker. Radikal bebas menyebabkan endapan pada pembuluh darah, sehingga menyumbatnya. Anda juga dapat mendapatkan manfaat antioksidan dari sumber makanan berupa sayuran hijau, termasuk brokoli.

 5. Mengkonsumsi Madu Madu berkhasiat untuk menguatkan otot jantung. Madu mengandung mineral, garam, dan zat gula alami yang meningkatkan kinerja jantung.


MEMPERKENALKAN..!!!

Kapsul Daun Kelor Plus
adalah kapsul herbal yang terbuat dari daun kelor yang bermanfaat mengobati penyakit. daun kelor sangat bermanfaat bagi kesehatan salah satunya dapat menurunkan tekanan darah tinggi.

Komposisi:
Moringa oleifera Lamk
Khasiat dan Kegunaan:
Daun kelor efektif untuk menurunkan darah tinggi, diare, obat diabetes mellitus (kencing manis), dan penyakit jantung.
Aturan minum :
3 x 1-3 kapsul sehari diminum 1 jam sebelum makan
Berdoalah sebeleum minum

Informasi & Pemesanan silahkan hubungi Marketing Terpercaya Kami :
Admin 7lebah.com
081218679268


Belanja Aman di Bukalapak | Tokopedia
Pengiriman by J&T | JNE | POS Indonesia

Cek ORDERAN HARIAN di orderan.inf

0 komentar:

Posting Komentar